Senin, 07 Februari 2011

Hujan Teraneh


Hujan merupakan satu bentuk presipitasi yang berwujud cairan. Presipitasi sendiri dapat berwujud padat (misalnya salju dan hujan es) atau aerosol (seperti embun dan kabut). Hujan terbentuk apabila titik air yang terpisah jatuh ke bumi dari awan.Hujan yang lazim kita lihat dan kita kenal tentu hujan air dari langit dengan tahapan-tahapan prosesnya yang telah diketahui bersama melalui penelitian ilmiah.

Selain hujan air kita juga sudah terbiasa melihat hujan batu di negeri ini ketika ada demonstrasi atau kerusuhan. Tetapi tahukah Anda bahwa ada hujan-hujan lain yang sungguh aneh tetapi nyata pernah terjadi di muka bumi ini. Bahkan para ilmuwan pun dibuat bingung. Ini bukan lelucon, tetapi benar-benar nyata.

1. Hujan Laba-Laba (Argentina)

Pada tanggal 6 April 2007, laba-laba dalam jumlah yang sangat banyak berjatuhan dari langit propinsi Salta, Argentina. Pada waktu itu, Christian Oneto Gaona dan teman-temannya memutuskan untuk bepergian ke Propinsi Salta selama liburan. Mereka mulai mendaki Gunung San Bernardo dan dua jam kemudian, mereka menemukan tanah di sekitar mereka diselimuti oleh laba-laba dengan berbagai warna, dengan panjang sekitar 4 inci. Semakin naik ke puncak gunung semakin banyak laba-laba yang mereka temukan. Mereka mencari sumber laba-laba tersebut dan alangkah terkejutnya mereka melihat begitu banyak laba-laba yang berjatuhan dari langit.

2. Hujan Darah (Kolombia)

Pada tahun 2008, hujan berwarna merah yang dipastikan oleh bakteriolog setempat sebagai darah jatuh pada sebuah komunitas kecil di La Sierra, Choco. Sebagian sampel diambil dan analisis, dan hasilnya menunjukkan bahwa air itu darah. Orang yagn dituakan di dusun tersebut mengatakan bahwa ini merupakan tanda dari Tuhan bahwa manusia harus menghentikan perbuatan-perbuatan dosa yang mereka lakukan.

3. Hujan Jelly (Skotlandia)

Pada tahun 2009, hujan jelly terjadi di Skotlandia. Para ilmuwan yang tergabung dalam National Geographic melakukan tes pada benda tersebut, tetapi mereka tidak menemukan adanya DNA di dalamnya. Teori pun bermuncul tentang asal usul star jelly ini termasuk yang mengatakan bahwa itu merupakan ovarium katak yang dimuntahkan oleh elang karena tidak dapat dicerna. Tetapi jumlahnya sangat banyak.

4.Hujan Ikan (Australia)

Kejadian ini belum berselang. Dari langit di Lajamanu Australia, ribuan ikan terjatuh dari langit selama badai hujan hebat di kawasan itu.Penduduk setempat cukup terkejut akan fenomena ini, bahkan ada yang menyebut itu ikan-ikan yang aneh, beberapa diantaranya masih hidup bahkan setelah jatuh ke tanah atau genangan air.

5. Hujan Kecebong (Jepang)

Pada bulan Juni 2009, menjelang musim hujan, daerah Ishikawa Jepang kejatuhan kecebong dari langit dalam jumlah yang sangat banyak. Yang membuat heran adalah di daerah ini tidak terjadi angin puting beliung ataukah angin kencang yang dapat mengangkat ikan dan benda di air lainnya ke darat. Cuaca juga bagus. Seorang pria 55-tahun di kota Nano tertimpa hujan kecebong yang menutupi luas area sampai radius 10 meter.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar